Jakarta (cvtogel) — Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Komisaris Jenderal (Purn) Ahmad Dofiri. Sebagai Penasihat Khusus Presiden Bidang Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) serta Reformasi Kepolisian, Rabu (17/9/2025) di Istana Negara. Pelantikan ini didasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 97/P Tahun 2025 yang memuat pemberhentian dan pengangkatan sejumlah pejabat khusus.
Ahmad Dofiri, yang sebelumnya menjabat Wakapolri dan memasuki masa pensiun pada Juni 2025, kini mendapat kepercayaan langsung dari Presiden untuk membantu merumuskan arah kebijakan reformasi Polri. Penunjukannya dipandang sebagai langkah strategis pemerintah dalam merespons tuntutan publik agar kepolisian lebih profesional, transparan, dan humanis.
Dalam peran barunya, Dofiri bertugas memberi masukan kepada Presiden mengenai upaya pembenahan institusi Polri, mulai dari evaluasi sistem, struktur organisasi, hingga perilaku aparat di lapangan. Ia juga akan berkoordinasi dengan Kapolri dan instansi terkait dalam merumuskan langkah-langkah menjaga keamanan serta ketertiban masyarakat.
Meski begitu, posisi Dofiri bukan berarti otomatis menjadi ketua tim reformasi Polri. Pemerintah masih menyiapkan struktur resmi, termasuk rencana pembentukan Komisi Reformasi Polri melalui Keputusan Presiden. Namun, kehadiran Dofiri di lingkaran istana diyakini akan memperkuat upaya pemerintah dalam menyusun cetak biru reformasi kepolisian.
Publik menilai penunjukan Ahmad Dofiri sebagai wujud keseriusan Presiden Prabowo menanggapi keprihatinan masyarakat terhadap praktik-praktik kepolisian yang selama ini menuai kritik. Dengan pengalaman panjang di bidang intelijen, pengawasan, serta penegakan disiplin internal, Dofiri diharapkan mampu menjadi jembatan antara aspirasi masyarakat dengan kebutuhan institusi Polri untuk berbenah.
