Lebong, Bengkulu (cvtogel login) — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu menambah stok obat untuk penanganan ratusan siswa yang mengalami keracunan massal usai menyantap hidangan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Lebong, Rabu (27/8/2025).
Wakil Gubernur Bengkulu, Mian, mengatakan bahwa langkah ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan obat tidak terganggu meski stok awal sebenarnya sudah mencukupi hingga sekitar 100 pasien ke depan.
“Kami sudah minta Dinas Kesehatan Provinsi menambah buffer stock obat yang dikirim ke Kabupaten Lebong, walaupun stok yang ada masih aman. Ini sebagai bentuk antisipasi agar penanganan korban bisa optimal,” ujar Mian saat meninjau RSUD Lebong, Kamis (28/8/2025).
427 Siswa Jadi Korban
Hingga Kamis sore, tercatat 427 siswa mengalami gejala keracunan setelah menyantap hidangan MBG. Para korban sebagian besar dirawat di RSUD Lebong, sementara lainnya ditangani di puskesmas dan fasilitas kesehatan terdekat.
Selain penambahan obat, Pemerintah Kabupaten Lebong melalui BPBD juga mengirimkan bantuan tambahan berupa kasur untuk menampung pasien yang terus berdatangan.
Penanganan Terpadu
Pemprov Bengkulu menegaskan komitmennya untuk mempercepat pemulihan kesehatan para korban. Langkah-langkah koordinatif antara Pemprov, Pemkab, rumah sakit, dan puskesmas diharapkan bisa menekan dampak keracunan massal tersebut.
“Fokus kami saat ini adalah memastikan seluruh siswa yang terdampak bisa segera pulih dan kembali beraktivitas,” tambah Mian.
Investigasi Penyebab
Meski penanganan medis sudah dilakukan, investigasi terkait penyebab pasti keracunan masih berlangsung. Dinas Kesehatan bersama aparat terkait sedang menguji sampel makanan MBG yang dikonsumsi siswa.
